Latihan Soal PCPM BI 40 – adalah jalur rekrutmen resmi yang diselenggarakan oleh Bank Indonesia untuk menjaring lulusan terbaik S1 dan S2. Melalui jalur ini, peserta yang lolos akan menempati posisi sebagai Asisten Manajer (Officer Development Program/Management Trainee).
Seleksi PCPM dikenal memiliki tingkat persaingan yang sangat tinggi. Ribuan pendaftar bersaing untuk memperebutkan ratusan kursi yang tersedia.
Oleh karena itu, latihan soal PCPM BI 40 menjadi salah satu strategi utama yang tidak boleh diabaikan.
Dengan berlatih soal, peserta bisa mengenali pola tes, mengukur kemampuan, sekaligus meningkatkan kesiapan mental menghadapi ujian.
Apa Itu Latihan Soal PCPM BI 40?

Latihan soal PCPM BI 40 adalah kumpulan soal yang disusun menyerupai tes seleksi resmi PCPM Bank Indonesia angkatan ke-40. Soal-soal ini dibuat berdasarkan pengalaman seleksi tahun-tahun sebelumnya, kisi-kisi resmi, serta prediksi tipe soal yang kemungkinan besar akan muncul.
Tujuan utama latihan soal adalah:
- Mengenali struktur tes yang digunakan dalam seleksi PCPM.
- Melatih kecepatan dan akurasi dalam menjawab soal dengan waktu terbatas.
- Meningkatkan pemahaman materi yang diujikan, baik akademik maupun non-akademik.
- Mempersiapkan mental agar lebih percaya diri menghadapi ujian yang sesungguhnya.
Dengan kata lain, latihan soal bukan sekadar mengerjakan soal secara mekanis, melainkan juga melatih strategi pengerjaan yang efektif dan efisien.
Baca Juga : Latihan Soal PCPM BI: Apa Saja Jenis Tes yang Harus Dikuasai?
Jenis Tes dalam Seleksi PCPM BI 40

Seleksi PCPM Bank Indonesia terdiri dari beberapa tahapan, dan hampir semuanya melibatkan soal ujian berbasis kompetensi. Berdasarkan informasi resmi dari rekrutmen BI dan pengalaman angkatan sebelumnya, berikut jenis tes yang biasanya diujikan:
1. Tes Kemampuan Dasar (TKD)
Tes ini mengukur kemampuan kognitif dasar peserta. Materi yang biasanya muncul meliputi:
- Numerik: perhitungan aritmetika, aljabar, persentase, perbandingan, dan data kuantitatif.
- Logika: penalaran deduktif dan induktif, pola, serta silogisme.
- Verbal: sinonim, antonim, analogi kata, dan pemahaman bacaan.
2. Tes Wawasan Kebangsaan dan Ekonomi
Karena Bank Indonesia adalah lembaga negara, wawasan kebangsaan sangat ditekankan. Peserta biasanya diuji dalam hal:
- Pancasila, UUD 1945, Bhinneka Tunggal Ika, dan NKRI.
- Sejarah pergerakan nasional dan sistem ketatanegaraan.
- Isu ekonomi terkini, khususnya yang terkait dengan moneter, inflasi, digitalisasi perbankan, dan kebijakan BI.
3. Tes Potensi Akademik (TPA)
Mirip dengan tes potensi akademik pada seleksi CPNS atau BUMN, tes ini mengukur:
- Kemampuan analisis.
- Penalaran logis dan kuantitatif.
- Pemecahan masalah kompleks.
4. Tes Bahasa Inggris
Tes ini penting mengingat BI merupakan lembaga yang banyak berinteraksi dengan dunia internasional. Materinya biasanya meliputi:
- Reading comprehension.
- Grammar & structure.
- Vocabulary.
- Error recognition.
Manfaat Melakukan Latihan Soal PCPM BI 40
Berlatih soal PCPM bukan hanya untuk mengulang materi, tetapi juga memberikan banyak manfaat strategis:
- Mengenal format ujian. Peserta lebih siap karena sudah terbiasa dengan jenis soal yang muncul.
- Mengatur strategi waktu. Dengan simulasi, peserta bisa mengukur durasi pengerjaan.
- Mengurangi rasa gugup. Semakin sering berlatih, semakin percaya diri saat menghadapi tes asli.
- Mengukur kemampuan diri. Hasil latihan bisa dijadikan bahan evaluasi untuk memperbaiki kelemahan.
- Meningkatkan daya tahan mental. Karena ujian PCPM berlangsung dalam beberapa tahap panjang, latihan soal membantu melatih konsentrasi dan fokus.
Strategi Efektif Menghadapi Latihan Soal PCPM BI 40

Agar hasil latihan maksimal, berikut beberapa strategi yang bisa diterapkan:
- Buat jadwal belajar terstruktur. Atur waktu khusus untuk latihan TKD, TPA, wawasan kebangsaan, dan bahasa Inggris.
- Prioritaskan kelemahan. Jika lemah di numerik, tambah intensitas latihan soal matematika.
- Gunakan metode simulasi. Latihan dengan batas waktu seperti tes CAT (Computer Assisted Test).
- Update wawasan ekonomi terkini. Baca berita resmi dari situs Bank Indonesia, OJK, dan media ekonomi terpercaya.
- Analisis hasil latihan. Catat kesalahan dan pahami penyebabnya agar tidak terulang.
Baca Juga : Bocoran Kisi-Kisi Soal PCPM BI : Panduan Belajar Hasil Maksimal
Latihan Soal PCPM BI 40

1. Numerik
Soal 1
Lengkapi deret angka berikut:
2, 6, 12, 20, 30, …
Pilihan jawaban:
A. 36
B. 40
C. 42
D. 44
E. 46
Pembahasan: selisih berturut-turut = 4, 6, 8, 10 → pola selisih bertambah +2. Selisih berikutnya = 12 → 30 + 12 = 42.
Jawaban: C. 42
Soal 2
Diketahui tabel berikut:
| 3 | 6 | 9 |
| 2 | 4 | 6 |
| ? | 8 | 12 |
Tentukan angka yang tepat untuk mengisi tanda tanya.
Pilihan jawaban:
A. 4
B. 6
C. 8
D. 10
E. 12
Pembahasan: Perhatikan baris1 = 3×(1,2,3), baris2 = 2×(1,2,3). Baris3 terlihat = 4×(1,2,3) karena baris3 kolom2 = 8 = 4×2 dan kolom3 = 12 = 4×3 → kolom1 = 4×1 = 4.
Jawaban: A. 4
Soal 3
Sebuah investasi Rp10.000.000 menghasilkan bunga majemuk 10% per tahun. Berapa nilai akhir setelah 3 tahun?
Pilihan jawaban:
A. Rp12.000.000
B. Rp13.310.000
C. Rp13.500.000
D. Rp14.000.000
E. Rp15.100.000
Pembahasan: nilai akhir = 10.000.000 × (1 + 0.10)^3 = 10.000.000 × 1.331 = Rp13.310.000.
Jawaban: B. Rp13.310.000
Soal 4
Lengkapi pola berikut:
4, 8, 16, 32, …, 128
Pilihan jawaban:
A. 40
B. 48
C. 56
D. 64
E. 72
Pembahasan: ini deret pangkat 2: 4 (2²), 8 (2³), 16 (2⁴), 32 (2⁵) → berikutnya 2⁶ = 64, lalu 2⁷ = 128.
Jawaban: D. 64
Soal 5
Hasil dari:
(120 ÷ 5) + (36 ÷ 6) – (45 ÷ 9) = ?
Pilihan jawaban:
A. 20
B. 24
C. 25
D. 26
E. 28
Pembahasan: 120 ÷ 5 = 24; 36 ÷ 6 = 6; 45 ÷ 9 = 5 → 24 + 6 − 5 = 25.
Jawaban: C. 25
2. Verbal
1. Konsumsi Garam Harian
Batas konsumsi garam harian yang disarankan adalah 2.000 mg untuk orang dewasa. Rani makan 3 kali sehari, setiap porsi mengandung 500 mg garam. Ia juga mengonsumsi dua camilan:
- Camilan S: 300 mg garam per bungkus
- Camilan T: 400 mg garam per bungkus
Pernyataan:
Jika Rani mengonsumsi S dan T pada hari yang sama, maka total konsumsi garamnya melebihi batas harian.
A. Benar
B. Salah
C. Tidak dapat ditentukan
Jawaban: A (Benar)
Pembahasan:
Dari makanan: 3 × 500 = 1.500 mg.
Dari camilan S + T: 300 + 400 = 700 mg.
Total = 1.500 + 700 = 2.200 mg > 2.000 mg ⇒ melebihi batas.
2. Duduk Melingkar 8 Orang
Delapan orang (A, B, C, D, E, F, G, H) duduk melingkar. Berlaku aturan:
- A duduk tepat di antara B dan C.
- D duduk berseberangan dengan A.
- E tidak bersebelahan dengan B.
- F duduk di kiri D (searah jarum jam, kursi di kiri D adalah satu kursi sebelum D).
- G berseberangan dengan C.
- H tidak bersebelahan dengan A maupun D.
Pernyataan:
B duduk bersebelahan dengan D.
A. Benar
B. Salah
C. Tidak dapat ditentukan
Jawaban: B (Salah)
Pembahasan (sketsa penempatan wlog):
- Letakkan A di posisi 0 ⇒ D harus di posisi 4 (berseberangan).
- A diapit B dan C ⇒ posisi 7 dan 1 terisi B & C (urutan belum pasti).
- F di kiri D ⇒ F di posisi 3.
- G berseberangan dengan C:
- Jika C di posisi 1 ⇒ G di 5 (valid).
- Jika C di posisi 7 ⇒ G di 3 (tabrakan dengan F) ⇒ tidak mungkin.
Maka C=1, B=7, G=5.
- H tidak boleh di 7,1 (dekat A) atau 3,5 (dekat/terkait D) ⇒ sisa valid 2 atau 6.
- E tidak boleh bersebelahan dengan B (B=7), jadi E ≠ 6 ⇒ E=2, H=6.
Hasil ini menunjukkan B (7) tidak bersebelahan dengan D (4). Karena konfigurasi yang memenuhi aturan membuat B bukan tetangga D, maka pernyataan salah.
3. Peringkat Nilai 7 Siswa
Tujuh siswa: Arman (A), Budi (B), Cici (C), Deni (D), Eka (E), Fajar (F), Gina (G). Diketahui:
- A > B dan A < C.
- D = E dan keduanya > F.
- C < G.
- B > F.
Pernyataan:
E > A.
A. Benar
B. Salah
C. Tidak dapat ditentukan
Jawaban: C (Tidak dapat ditentukan)
Pembahasan:
Kita tahu E (sama dengan D) > F. Juga A > B > F, sehingga A > F.
Namun relasi langsung antara E dan A tidak diberikan.
- Skenario 1 (E > A mungkin benar): G > C > A, dan tetapkan D=E antara C dan A (mis. G > C > E=D > A > B > F). Di sini E > A.
- Skenario 2 (E > A mungkin salah): G > C > A > E=D > B > F. Di sini A > E.
Keduanya konsisten dengan semua syarat, jadi tidak dapat ditentukan.
4. Jadwal Latihan 6 Kelompok
Sebuah studio buka pukul 13.00–16.00 dengan slot 30 menit (6 slot: 13.00, 13.30, 14.00, 14.30, 15.00, 15.30). Enam kelompok: A, B, C, D, E, F. Aturan:
- Setiap kelompok 30 menit.
- A sebelum B dan tidak tepat sebelum B.
- C tidak pada slot 14.00–14.30.
- D tepat setelah E (berurutan E–D).
- F bukan paling awal dan bukan paling akhir.
- B berada pada slot 15.00–15.30.
Pernyataan:
D berlatih pada slot terakhir (15.30–16.00).
A. Benar
B. Salah
C. Tidak dapat ditentukan
Jawaban: B (Salah)
Pembahasan singkat:
Karena B sudah menempati slot 15.00–15.30, pasangan berurutan E–D tidak mungkin mengambil pasangan (15.00, 15.30) atau (15.30, 16.00) (pasangan terakhir tidak valid karena harus E dulu lalu D, sedangkan 15.30 adalah terakhir dan tidak ada slot setelahnya).
Pasangan E–D hanya bisa berada di (13.00, 13.30) atau (13.30, 14.00) atau (14.30, 15.00). Dalam semua kemungkinan ini, D tidak mungkin berada di slot terakhir (15.30–16.00). Jadi pernyataan salah.
5. Hirarki Jabatan 7 Pegawai
Tujuh pegawai: Tono (T), Bima (B), Cici (C), Dani (D), Eko (E), Fajar (F), Gina (G) dengan jabatan berbeda.
- T lebih tinggi dari B tetapi lebih rendah dari C.
- D lebih rendah dari B tetapi lebih tinggi dari E.
- C lebih tinggi dari T tetapi lebih rendah dari F.
- G bukan yang tertinggi atau terendah.
Pernyataan:
Dani (D) memiliki jabatan lebih tinggi daripada Eko (E).
A. Benar
B. Salah
C. Tidak dapat ditentukan
Jawaban: A (Benar)
Pembahasan:
Dinyatakan eksplisit: D lebih tinggi dari E. Aturan lain tidak mengubah relasi D–E, sehingga pernyataan benar.
Tips Mengerjakannya
- Baca kondisi soal dengan teliti
Jangan terburu-buru membaca pernyataan. Pahami aturan/relasi yang diberikan terlebih dahulu sebelum mengecek pernyataan benar atau salah. - Gunakan catatan/diagram
- Untuk soal peringkat: buat urutan garis besar (>) dan isi posisi yang mungkin.
- Untuk soal duduk melingkar: gambar lingkaran sederhana lalu tempatkan posisi sesuai aturan.
- Untuk soal jadwal: buat tabel waktu agar mudah melacak slot kosong.
- Cari informasi eksplisit dulu
Tandai informasi yang langsung menyebutkan hubungan pasti (misalnya “A lebih tinggi dari B” atau “D tepat setelah E”). Itu akan jadi fondasi utama. - Eliminasi kemungkinan
Jika ada beberapa skenario, coba eliminasi yang bertentangan dengan syarat soal. Ini akan membantu menyempitkan jawaban. - Hati-hati dengan opsi “Tidak dapat ditentukan”
Jika ada lebih dari satu kemungkinan yang sama-sama valid, maka jawabannya biasanya C (Tidak dapat ditentukan).
Program Premium PCPM 2025
“Kami Bantu, Kami Pandu, Kami Bimbing Sampai Amazing!” 🌟
Ayoo Download Aplikasi JadiPCPM karena banyak sekali yang bisa kamu dapatkan agar kalian CEPAT TERLATIH dengan Soal soal PCPM 2025!!!
- Dapatkan ribuan soal PCPM 2025 dengan pembahasan yang mudah dipahami, berupa video dan teks
- Live Class Gratis (Berlajar Bareng lewat Zoom)
- Materi-materi PCPM 2025
- Ratusan Latsol PCPM 2025
- Puluhan paket Simulasi PCPM 2025
- dan masih banyak lagi yang lainnya
📋 Cara Membeli dengan Mudah:
- Unduh Aplikasi JadiPCPM: Temukan aplikasi JadiPCPM di Play Store atau App Store, atau akses langsung melalui website.
- Masuk ke Akun Anda: Login ke akun JadiPCPM Anda melalui aplikasi atau situs web.
- Pilih Paket yang Cocok: Dalam menu “Beli”, pilih paket bimbingan yang sesuai dengan kebutuhan Anda. Pastikan untuk melihat detail setiap paket.
- Gunakan Kode Promo: Masukkan kode “BIMBELPCPM” untuk mendapat diskon spesial sesuai poster promo
- Gunakan Kode Afiliasi: Jika Anda memiliki kode “RES152889”, masukkan untuk diskon tambahan.
- Selesaikan Pembayaran: Pilih metode pembayaran dan selesaikan transaksi dengan aman.
- Aktivasi Cepat: Paket Anda akan aktif dalam waktu singkat setelah pembayaran berhasil.