Lembaga keuangan bank memainkan peran vital dalam perekonomian, menyediakan layanan seperti simpan pinjam dan pembiayaan. Lembaga keuangan bank contoh yang beroperasi di Indonesia, termasuk bank umum dan bank syariah. Pahami berbagai contoh lembaga keuangan bank beserta fungsi dan peranannya.
Apa Perbedaan Antara Bank Umum dan Bank Syariah?

Di Indonesia, terdapat dua jenis bank utama yang banyak dikenal oleh masyarakat, yaitu bank umum dan bank syariah. Kedua jenis bank ini memiliki karakteristik dan prinsip operasional yang berbeda.
Bank Umum
Bank umum adalah lembaga keuangan yang menyediakan berbagai jenis produk dan layanan keuangan, seperti tabungan, deposito, pinjaman, serta layanan transfer uang. Di Indonesia beroperasi berdasarkan prinsip konvensional, yang memungkinkan mereka untuk menetapkan suku bunga atas simpanan dan pinjaman.
Contoh bank umum yang terkenal di Indonesia antara lain Bank Mandiri, Bank Negara Indonesia (BNI), Bank Rakyat Indonesia (BRI), dan Bank Central Asia (BCA).
Bank Syariah
Sementara itu, bank syariah beroperasi berdasarkan prinsip hukum Islam. Pada dasarnya, bank syariah tidak mengenakan bunga pada pinjaman, karena bunga dianggap riba, yang dilarang dalam Islam. Sebagai gantinya, bank syariah menggunakan sistem bagi hasil (mudharabah) atau jual beli (murabahah) dalam transaksinya.
Contoh bank syariah di Indonesia adalah Bank Syariah Indonesia (BSI), yang merupakan hasil merger beberapa bank syariah besar di Indonesia, serta Bank Muamalat Indonesia.
Baca juga: Anak Perusahaan BUMN Adalah? Simak Penjelasannya!
Apa Itu Suku Bunga Acuan dan Bagaimana Pengaruhnya Terhadap Pinjaman?

Suku bunga acuan adalah tingkat suku bunga yang ditetapkan oleh bank sentral (Bank Indonesia) yang menjadi dasar dalam penentuan suku bunga pinjaman dan simpanan oleh bank-bank komersial. Suku bunga acuan ini sangat penting karena memengaruhi tingkat suku bunga yang dibebankan pada nasabah.
Pengaruh Terhadap Pinjaman
Jika suku bunga acuan naik, maka bank umum dan bank syariah cenderung mengikuti dengan menaikkan suku bunga pinjaman mereka. Hal ini berarti biaya pinjaman akan menjadi lebih mahal bagi nasabah yang ingin meminjam uang. Sebaliknya, jika suku bunga acuan turun, maka pinjaman akan menjadi lebih murah.
Pengaruh Terhadap Tabungan dan Deposito
Suku bunga acuan juga mempengaruhi tingkat bunga yang diterima oleh nasabah atas simpanan mereka, seperti tabungan dan deposito. Jika suku bunga acuan tinggi, nasabah akan mendapatkan imbal hasil yang lebih tinggi dari deposito mereka. Namun, hal ini juga berhubungan langsung dengan biaya pinjaman yang semakin mahal bagi peminjam.
Baca juga: Soal Tes Pengetahuan Umum dan OJK Ini Dia Contoh Soalnya!
Contoh Lembaga Keuangan Bank
Lembaga keuangan bank berfungsi untuk mengelola dana masyarakat, menyediakan fasilitas pinjaman, serta menjadi penggerak utama dalam perekonomian negara. Berikut adalah beberapa contoh lembaga keuangan bank yang beroperasi di Indonesia:
1. Bank Umum
Bank umum merupakan bank yang melayani berbagai lapisan masyarakat dengan berbagai layanan perbankan. Berikut adalah beberapa contoh bank umum besar di Indonesia:
- Bank Mandiri
Bank Mandiri adalah salah satu bank terbesar di Indonesia yang menyediakan berbagai layanan perbankan, mulai dari tabungan, pinjaman, kartu kredit, hingga transfer antarbank. - Bank Negara Indonesia (BNI)
BNI adalah bank milik negara yang telah beroperasi sejak tahun 1946 dan memiliki jaringan cabang di seluruh Indonesia, serta menyediakan produk perbankan yang lengkap untuk individu dan korporasi. - Bank Central Asia (BCA)
BCA dikenal sebagai salah satu bank terbesar di Indonesia dengan layanan perbankan lengkap dan inovasi digital yang mendukung kemudahan bertransaksi. - Bank Rakyat Indonesia (BRI)
BRI adalah bank yang berfokus pada segmen mikro dan UMKM di Indonesia. BRI dikenal dengan program kredit usaha rakyat (KUR) yang mendukung sektor usaha kecil.
2. Bank Syariah
Bank syariah beroperasi dengan prinsip-prinsip syariah Islam dan tidak mengenakan bunga pada pinjaman. Berikut adalah beberapa contoh bank syariah di Indonesia:
- Bank Syariah Indonesia (BSI)
BSI adalah hasil merger dari beberapa bank syariah besar di Indonesia, termasuk Bank Syariah Mandiri dan BNI Syariah. BSI memberikan layanan perbankan yang sesuai dengan prinsip syariah. - Bank Muamalat Indonesia
Bank Muamalat adalah bank syariah pertama di Indonesia yang menawarkan produk-produk perbankan yang bebas bunga sesuai dengan ketentuan syariah.
3. Bank Perkreditan Rakyat (BPR)
BPR adalah bank yang fokus pada pembiayaan untuk sektor kecil dan menengah, serta tidak memiliki layanan transfer antarbank. BPR banyak beroperasi di daerah-daerah dan menyediakan akses keuangan bagi masyarakat yang tidak terjangkau oleh bank umum. Contoh BPR di Indonesia adalah BPR Karya Remaja Indramayu.
Bagaimana Cara Mengetahui Apakah Bank dalam Kondisi Sehat?
Keadaan kesehatan bank sangat penting untuk diketahui oleh nasabah agar tidak terjadi kerugian. Ada beberapa indikator yang digunakan untuk mengetahui apakah bank dalam kondisi sehat atau tidak.
1. Rasio Kecukupan Modal (CAR)
Rasio kecukupan modal (Capital Adequacy Ratio – CAR) merupakan salah satu indikator utama dalam menilai kesehatan bank. CAR mengukur sejauh mana modal bank dapat menutupi risiko yang dihadapi oleh bank, seperti risiko kredit dan risiko operasional. Bank yang sehat biasanya memiliki CAR yang lebih tinggi dari batas minimum yang ditetapkan oleh Bank Indonesia, yang saat ini adalah 8%.
2. Rasio NPL (Non-Performing Loan)
Rasio NPL menunjukkan persentase kredit bermasalah yang tidak dapat dibayar kembali oleh debitur. Bank dengan rasio NPL yang rendah menandakan bahwa mereka memiliki portofolio kredit yang lebih sehat dan lebih sedikit kredit macet.
3. Likuiditas
Likuiditas adalah kemampuan bank untuk memenuhi kewajiban keuangan jangka pendek, seperti pembayaran deposito nasabah. Bank yang sehat akan memiliki likuiditas yang cukup untuk memenuhi kewajiban tersebut tanpa terganggu oleh masalah keuangan.
4. Laporan Keuangan
Laporan keuangan bank, seperti neraca dan laporan laba rugi, juga memberikan gambaran tentang kondisi keuangan bank. Bank yang sehat biasanya menunjukkan pertumbuhan laba yang stabil dan mampu mengelola biaya dengan efisien.
Sumber:
- https://www.tempo.co/ekonomi/jenis-jenis-bank-yang-ada-di-indonesia-beserta-contohnya-133733
- https://www.cnnindonesia.com/ekonomi/20230620123104-78-964213/daftar-10-bank-terbaik-di-indonesia-versi-forbes
- https://kumparan.com/berita-bisnis/nama-nama-bank-di-indonesia-terlengkap-1yjYkijuBtJ
Program Premium PCPM 2025
“Kami Bantu, Kami Pandu, Kami Bimbing Sampai Amazing!” 🌟
📋 Cara Membeli dengan Mudah:
- Unduh Aplikasi JadiPCPM: Temukan aplikasi JadiPCPM di Play Store atau App Store, atau akses langsung melalui website.
- Masuk ke Akun Anda: Login ke akun JadiPCPM Anda melalui aplikasi atau situs web.
- Pilih Paket yang Cocok: Dalam menu “Beli”, pilih paket bimbingan yang sesuai dengan kebutuhan Anda. Pastikan untuk melihat detail setiap paket.
- Gunakan Kode Promo: Masukkan kode “BIMBELPCPM” untuk mendapat diskon spesial sesuai poster promo
- Gunakan Kode Afiliasi: Jika Anda memiliki kode “RES152889”, masukkan untuk diskon tambahan.
- Selesaikan Pembayaran: Pilih metode pembayaran dan selesaikan transaksi dengan aman.
- Aktivasi Cepat: Paket Anda akan aktif dalam waktu singkat setelah pembayaran berhasil.
Ayoo Download Aplikasi JadiPCPM karena banyak sekali yang bisa kamu dapatkan agar kalian CEPAT TERLATIH dengan Soal soal PCPM 2025!!!
- Dapatkan ribuan soal PCPM 2025 dengan pembahasan yang mudah dipahami, berupa video dan teks
- Live Class Gratis (Berlajar Bareng lewat Zoom)
- Materi-materi PCPM 2025
- Ratusan Latsol PCPM 2025
- Puluhan paket Simulasi PCPM 2025
- dan masih banyak lagi yang lainnya